Die Konzeption des zweiten Zyklus d

Die Konzeption des zweiten Zyklus der Bund-Länder-Inspektion folgt fünf Prämissen:
• Der Qualitätsrahmen des Bundes und der Länder für Deutsche Schulen im Ausland kann beibe- halten werden, da das der BLI zugrundeliegende Qualitätsverständnis im Kern weiter gilt.
• Die Schulen haben seit nunmehr einer Dekade Prozesse des PQM überwiegend erfolgreich durchlaufen, so dass der höhere Entwicklungsstand der Schulen berücksichtigt werden muss.
• Die stärkere Akzentuierung gilt insbesondere für eine Weiterentwicklung der Lernkultur. Im Fokus stehen deshalb die Kompetenzorientierung bei der Gestaltung der Lehr-Lernprozesse sowie bin- nendifferenziertes Arbeiten in heterogenen Lerngruppen und entsprechende Fördermaßnahmen.
• Da die Deutschen Auslandsschulen eine hohe Kompetenz erworben haben, ihre Qualität syste- matisch zu verbessern; nimmt die BLI vermehrt das schulische Prozessmanagement in den Blick.
• Die Umsetzung von Zielvereinbarungen mit den Fördernden Stellen und der Zielerreichungsgrad werden untersucht.

Results (Indonesian) 1:

Desain kedua siklus negara federal inspeksi lima tempat berikut:• Yang dapat kualitas sebagai bagian dari Pemerintah Federal dan negara untuk sekolah-sekolah Jerman di luar negeri telah tetap karena yang mendasari pemahaman BLI kualitas dalam inti lebih lanjut.• Sekolah telah sejak sekarang proses PQM sebagian besar berhasil menyelesaikan satu dekade, sehingga lebih tinggi tingkat perkembangan sekolah harus diperhitungkan.• Aksentuasi guncangan kuat berlaku khususnya untuk perkembangan budaya belajar. Oleh karena itu kompetensi orientasi dalam desain pengajaran yang belajar proses, serta bin nendifferenziertes bekerja dalam kelompok belajar heterogen dan sesuai mendukung langkah-langkah berada dalam fokus.• Sejak sekolah Jerman di luar negeri telah memperoleh tingkat tinggi sistematis kompetensi secara otomatis untuk meningkatkan kualitas mereka; mengambil BLI meningkatkan manajemen proses pendidikan di tampilan.• Pelaksanaan target yang telah disepakati dengan situs promosi dan tingkat pencapaian target diperiksa.

Results (Indonesian) 2:

Desain siklus kedua pemeriksaan federal dan negara bagian berikut lima tempat:
• Kualitas kerangka pemerintah federal dan negara untuk sekolah Jerman di luar negeri dapat beibe- akan terus, karena BLI mendasari pemahaman kualitas terus berlaku di inti.
• Sekolah-sekolah sejak sekarang proses dekade PQM menjalani didominasi sukses, sehingga tingkat yang lebih tinggi dari pengembangan sekolah harus diperhatikan.
• Semakin kuat penekanan ini terutama berlaku untuk evolusi budaya belajar. Fokus, oleh karena itu, orientasi kompetensi dalam desain proses belajar-mengajar dan mengikat nendifferenziertes bekerja dalam kelompok belajar heterogen dan langkah-langkah pendukung yang tepat.
• Sebagai sekolah Jerman di luar negeri telah memperoleh tingkat tinggi keahlian untuk meningkatkan kualitas mereka secara sistematis; mengambil BLI meningkatkan proses manajemen sekolah dalam tampilan.
• Pelaksanaan perjanjian target dengan tubuh mensponsori dan target pencapaian diperiksa.